Renungan Harian
Sabtu, 23 April 2016

KASIH: Itulah tema firman Tuhan hari ini. Tujuannya agar kita semakin hidup di dalam kasih serta bertindak berdasarkan kasih. Sifat kasih itu tidak dapat dimaknai hanya untuk diri sendiri. Sebaliknya justru dapat dialami dalam relasi sosial dengan sesama kita. Kasih itu terasa saat dia dibagikan kepada sesama.

Sebuah obor dinyalakan tidak hanya berguna untuk menerangi diri sendiri. Obor yang menyalakan ribuan obor lainnya, terangnya tidak akan berkurang. Kasih yang kita bagi kepada sesama pun tidak membuat kasih itu menjadi berkurang, baik jumlah maupun mutunya.

Kasih itu sabar. Dia tidak tergesa-gesa, bisa menguasai diri melalui rem dan kendali hidup yang baik. Kasih itu murah hati. Dia gemar berbagi, karena memiliki hati yang peka dan tidak kikir. Kasih itu tidak cemburu. Dia tidak membenci orang lain, tidak iri hati, tidak gelisah melihat keberhasilan sesama. Kasih itu tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Apa yang ada padanya tetap dilihat sebagai berkat Tuhan semata, tetap rendah hati dan penuh dengan pujian syukur. Kasih itu tidak melakukan yang tidak sopan, tidak pemarah, pendamai dan pemaaf, tidak bersukacita karena ketidakadilan, melainkan karena kebenaran. Karena itu, janganlah pernah menahan kasih, sebaliknya bagikanlah! Maka hidup kita akan jauh lebih berbahagia.

Buktikanlah sendiri! Salam Akhir Pekan.

Amin!